Belajar Sopan Santun Dari Cerita Horror KKN Desa Penari


Belajar Sopan Santun – Akhir-akhir ini di media sosial ada sebuah cerita horror yang sedang viral dan di bincangkan banyak orang. Cerita horror KKN desa penari tersebut menceritakan sekumpulan mahasiswa yang sedang KKN di suatu desa yang namanya disamarkan menjadi desa penari. Terlepas dari cerita horror KKN desa penari fiktif atau nyata, ada pelajaran bagi traveler tentang sopan santun di desa orang.

Bagi traveler yang masih kuliah menjadikan KKN ( Kuliah Kerja Nyata )  sebagai pengalaman traveling mereka bersama teman-teman kuliahnya. Tetapi bukan sembarang menikmati, traveler juga diharuskan bertanggung jawab bagi diri sendiri dan lingkungan disekitarnya.

Traveler tidak hanya sekedar mengunjungi destinasi wisata tetapi terkadang juga mereka mengunjungi suatu desa adat / desa tradisional. Sepatutnya kita sebagai tamu di haruskan untuk mawas diri, berikut adalah pelajaran tentang sopan santun saat di desa:

1. Menjaga Ucapan Dan Bahasa Saat di Desa

Kita sebagai tamu di desa seharusnya tau batasan-batasan ucapan yang baik dan benar, agar tidak menyinggung penduduk desa tersebut dan tidak diperbolehkan asal nyeletuk sembarangan.

Hal tersebut bertujuan untuk menghormati penduduk desa disana dan agar berkesan baik dimata mereka. Jika kita dari awal sudah ngawur ngomongnya, maka kita akan berkesan sebagai orang yang tidak tau sopan santun / buruk.

Baca Juga : Pulau Bair, Pulau Mirip Raja Ampat di Maluku

2. Menaati Peraturan yang Sudah Ada

Sudah semestinya kita para traveler harus menaati aturan setempat, Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan oleh kita sebagai traveler.

Related Posts :  Produk lipstik tahun 2021, trend 2020 tetap jadi pilihan

Apabila kita ingin melakukan sesuatu di desa tersebut, akan lebih baik jika kita bertanya terlebih dahulu ke petinggi desa dan bertanya apakah kegiatan yang akan kita lakukan melanggar aturan setempat.

3. Menjaga Kebersihan

Menjaga kebersihan adalah hal wajib untuk semuanya dimanapun kita berada, terlebih saat kita sedang berada di luar daerah kita dan tidak membuang sampah sembarangan.

4. Jangan Melanggar Norma Setempat

Disuatu destinasi pastinya ada norma-norma yang sudah ditetapkan dan pantang untuk dilanggar, hal tersebut bertujuan untuk menjaga image dari destinasi tersebut dan juga menghindari hal-hal buruk yang kemungkinan bisa terjadi.

Maka dari itu lebih baik kita sebagai traveler untuk tidak melanggar norma setempat, seperti contohnya berpaikan dengan rapi, jangan sembarangan mengambil barang dari destinasi tersebut, dan jangan melakukan hal-hal yang tidak bisa ditoleransi.

5. Selalu senyum, salam, dan sapa

Berbuat ramah kepada penduduk setempat. Dengan cara bertutur kata dengan baik, saling menyapa, dan juga senyum ke sesama.

Apabila kita sudah menerapkan hal  itu pada diri kita, pasti penduduk setempat akan menghargai kita sebagai tamu mereka.

Tinggalkan komentar